Kaweden MY.ID adalah situs tempat berbagi informasi terkini. Berita dalam negeri kunjungi situs RUANG BACA. Untuk berita luar negeri kunjungi DJOGDJANEWS

Nasib Aktor Pedagang Bakso yang Terjun ke Dunia Kuliner Meredup Usai Ulasan Food Vlogger, Sidik Eduard: Langsung Dijudge

- baru-baru ini, seorang pemeran komplain tentang produknya yang akhir-akhir ini kurang laris.

Dia merasa kesal lantaran gerai bakso acinya yang dikelolanya menjadi sepi pelanggan pasca dievaluasi oleh seorang vlogger kuliner.

Perusahaan tempat ia mendapatkan pendapatan tersebut juga mengalami dampak.

Ya, aktor yang jualan bakso aci tersebut adalah Sidik Eduard.

Baru-baru ini, ia mengaku turut merasakan usahanya menjadi sepi setelah food vlogger mereview makanannya.

Sidik Eduard yang kini kembali berjualan dengan motor ini mengatakan, usahanya ikut terdampak karena review food vlogger.

Hal ini membuat presenter Ruben Onsu kasihan.

"Ada beberapa food vlogger yang review," ucap Sidik, dikutip dari acara 'Brownis' di TRANS TV.

"Mungkin beberapa food vlogger jujur, fair, ada yang pembicaraannya nyaman, tapi ada yang langsung judge," imbuhnya.

Menurut Sidik, cara penyampaian seperti itu yang akhirnya bisa disalahartikan oleh orang.

"Jadi orang-orang langsung nilainya ini udah enggak enak. Dari situ lah mulai," jelas Sidik menggambarkan penjualannya yang tak lagi stabil.

Sebenarnya, Sidik tak mempersoalkan review dari food vlogger.

Hanya saja berpikir bahwa ada cara yang lebih baik untuk menyampaikannya.

"sidik bahagia dengan kejujuran mereka, tetapi hanya cara itu saja," katanya.

Ruben Onsu yang mendengar kabar tersebut, lalu menegaskan pesan kepada semua orang, termasuk para food vlogger.

"Please, ketika memang ada kritikan yang sifatnya berbahaya untuk si penjual dampaknya, lebih baik dikasih tahu internal, akan lebih fair," tutur Ruben Onsu.

Sidik saat ini memutuskan untuk menjual bakso aci kemasan di tepi jalan di daerah Andara, Jakarta Selatan.

Di penghujung tahun 2023, seorang aktor sinetron terkenal sempat menjajakan cilok racikannya di wilayah Depok, Jawa Barat, serta Kalisari, Jakarta Timur.

Di pertengahan tahun 2024, Sidik memulai perjalanan bisnisnya dengan menawarkan berbagai makanan instant seperti cuanki, bakso aci, serta mie yamin.

Pada awalnya, dia menjual barang dagangannya dari rumah mertua dan mempromosikannya secara daring.

Sebab berada di dalam gang itu, penjualannya Alhamdulillah sudah lumayan banyak. Cukup ramai juga,

"Tapi saya sama istri berpikir kayaknya belum maksimal. Makanya saya keluar ke jalan," jelas Sidik, ditemui Kompas.com saat berjualan, Selasa (25/3/2025).

Sidik mengaku berpindah-pindah lokasi saat jualan.

Ia lantas mengungkap alasannya kini memilih berjualan bakso aci.

Sidik mengaku bahwa dia tidak selalu memperoleh peran dalam sinetron maupun FTV.

Ini menyebabkan Sidik perlu mencari sumber pendapatan tambahan untuk memenuhi kebutuhan istrinya dan kedua buah hatinya.

"Dulu waktu itu sedang kebingungan. Sering berjualan, lalu tiba-tiba menganggur. Jadinya seperti bingung begitu," jelas Sidik.

"Saya dan istriku kemudian berpikir, bagaimana jika menjual produk di mana saja terlebih dahulu, apakah kita harus membayar biaya tempat harian atau tidak," lanjutnya.

Sidik kebingungan dalam menentukan tempat saat memulai penjualannya kembali di bulan Ramadhan.

Di hari pertama puasa, Sidik dan istrinya yang bernama Dhea Salsabila, nekat membawa bungkusan jualannya dengan menaiki motor, tanpa tahu di mana akan berlabuh.

Setelah mengitari jalan-jalan di Andara, pada akhirnya mereka memilih untuk menawarkan barang dagangannya di depan kompleks perumahan Green Andara.

Tepat di sepanjang jalan itu terdapat banyak pedagang makanan yang turut berkeliaran.

Sidik mengaku bahwa berteduh di tepi jalan untuk berjualan memang tidak benar.

Meskipun demikian, hingga kini dia belum menerima peringatan atau suap dari siapapun.

Sidik menyebutkan bahwa pendapatan dari penjualan itu kini menjadi sumber penghidupan bagi dirinya dan keluarganya untuk memenuhi keperluan sehari-hari.

Dimulai dari biaya sewa kamar hingga pendidikan buah hati.

Sidik menyatakan tidak peduli dengan rasa malu menjual barang di tepi jalan menggunakan sepeda motor, walaupun dia telah tampil dalam beberapa judul sinetron.FTV.

Ia melakukannya untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarganya.

Sidik menyatakan bahwa dia pernah sekali hanya mempunyai uang sebesar Rp10.000 saat sedang dalam kesulitan keuangannya.

Dia bahkan merasa cemas akan kepergian istrinya yang dikasihi, Dhea Salsabila.

"Pernah terbesit di pikiranku bahwa dia akan meninggalkanku. Tapi ternyata tidak. Malahan, dia yang menemani saya membangun segala sesuatunya dari awal," jelas Sidik.

"Pernah saya pegang hanya uang senilai Rp10.000 itu kira-kira dua tahun yang lalu, sebelum memulai usaha bakso cilock," ungkap lelaki yang lahir pada tahun 1997 tersebut.

Sidik mengatakan bahwa istrinya lah yang membukakan pikirannya untuk bersifat kreatif.

Maksudnya adalah melupakan sifat bergengsi. Dahulu di industri hiburan banyak sekali sikap bergengsi.

"Sekarang, namanya manusia harus jauh dari gengsi. Itu sih yang diajarin istri saya," kata Sidik.

Sidik menyebutkan bahwa tidak ada yang salah jika istrinya menerima pujian dari para pengguna internet.

Dia juga menyatakan bahwa Derajat Dhea pantas untuk dipromosikan.

Pada hari ini, Sidik dan Dhea berhasil menjual antara 100 hingga 200 bungkus setiap harinya.

Lainnya informasi yang menarik dan komprehensif ada disini. Googlenews

Anda telah membaca artikel dengan judul Nasib Aktor Pedagang Bakso yang Terjun ke Dunia Kuliner Meredup Usai Ulasan Food Vlogger, Sidik Eduard: Langsung Dijudge. Semoga bermanfaat dan terima kasih sudah berkunjung di website Kaweden MYID.

Lokasi Kaweden